Ngeblog Dokumentasi Unggul Literasi

Perjalanan saya dalam terowongan belajar menulis mendapat secercah cahaya. Saya mulai menemukan arah menulis dengan mengikuti cahaya yang berasal dari lampu penerang. Perlahan saya tinggalkan jalan tersesat untuk menapaki jalan terang dalam belajar menulis. Lampu penerang itu datang dari sosok guru hebat dan juga blogger yang sukses dalam menulis. Beliau biasa dipanggil Mr. Bams dengan nama lengkap Bambang Purwanto, S.Kom, Gr. Lahir di Bandung 6 April 1974. Saat ini menjadi guru tetap di SMP Taruna Bakti, aktif sebagai pegiat literasi, berdomisili di Perumahan Lebakwangi Asri RT: 04 RW: 13 Desa Lebakwangi Kecamatan Arjasari Kabupaten Bandung Jawa Barat. Pada hari Rabu tanggal 5 Agustus 2020 bertindak sebagai nara sumber pada pertemuan ke-2 pada grup belajar menulis gelombang 15 denga tema "Membangun Kebiasaan Menulis melalui Blog". 

Pengalaman menulis diawali dengan kegiatan mendongeng yang dimulai pada tahun 2004, kemudian ditindaklanjuti dengan menulis kalimat bahagia menjelang tidur akan tetapi tindak berlanjut karena kurang konsisten, meskipun demikian tidak berhenti menulis. Ayah dari Salwa ini tetap menulis setiap hari pada saat ada peluang menulis kalimat bahagia yang berisi pesan atau motivasi dalam kehidupan. Berangkat dari sinilah beliau membuat blog untuk mendokumentasikan tulisannya sehingga menjadi sebuah maha karya untuk mengembangkan literasi. Untuk itu, beliau mendiirikan Taman Bacaan pada tahun 2011 di rumah yang baru saja ditempati bersama keluarga. Pada tahun 2012 Taman Bacaan pindah tempat ke umah yang lebih representatif. Dengan harapan para pembaca yang datang bisa lebih enjoy dalam membaca buku. 

Pada tahun 2013 merupakan tonggak laju literasi di sekolah sehingga Mr. Bams semakin gencar menumbuhkan garakan literasi di sekolah sampai tingkat provinsi. Di Jawa Barat ada gerakan literasi  di sekolah dan beliau menjadi bagian tim penggerak. Gerakan ini berjalan sangat manis bagi beliau karena mendapat penghargaan sebagai sekolah litearsi kategori utama. Usahanya ini diawali dengan kegiatan membuat blog. Beliau rajin menulis dan hasilnya didokumentasikan dalam blog. 

Keberhasilan Mr. Bams tidak diterima begitu saja, semua itu dilalui dengan proses panjang dan butuh ketekunan. Dalam kegiatan menulis beliau selalu menghadapi kendala, yaitu: (1) Konsistensi menjadi kendala dalam menulis, artinya ketika menulis harus selalu teratur dan tuntas, tidak boleh terpenggal. Sekali menulis harus fokus pada target yang akan dicapai hasil akhir dari penulisan.Bagi penulis pemula kosnistensi harus dilatih dengan tekun agar tidak terputus di tengah jalan. (2) Komitmen dalam menulis, artinya ketika melakukan kegiatan menulis harus ada niat yang sungguh dan disiplin dalam menulis. bagi pemula komitemen ini harus dibentuk agar dapat menjaga konsistensi. 

Dari berbagai pertanyaan yang diajukan, ada satu hal cukup menarik perhatian dan menjadi inspirasi bagi para penulis, yaitu beliau menjawab pertanyaan para peserta dengan memberikan rumus MAU atau Motivasi Aksi Unggul. Dari rumus ini dapat diartikan untuk memulai menulis awalnya ada motivasi yang mendasari berjalannya kegiatan menulis, setelah ada motivasi kemudian menjalankan aksi dengan mempraktikkan menulis sesuai dengan target yang akan dicapai, dan pada akhirnya akan terbentuklah penulis yang unggul dan mendukung pergerakan literasi. Beliau juga berpesan "buatlah blog dan biasakan menulis kemudian dokumentasikan dalam blog agar kamu bisa menjadi penggerak literasi yang unggul." Untuk itu, para penulis pemula ayo kita dokumentasikan tulisan kita dalam blog dan mendukung gerakan literasi yang unggul

Sarang, 5 Agustus 2020

 

.